Reporter : Muhammad Hasits | Kamis, 24 Oktober 2013 07:11
Merdeka.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menunda penetapan daftar pemilih tetap (DPT) hingga 4 November mendatang. Penundaan dilakukan karena ditemukan sejumlah masalah.Agar DPT terdata dengan baik, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) membentuk lembaga pendidikan dan pemantau Pemilu 2014. Hal ini dilakukan untuk membantu KPU mengawasi DPT.'Diharapkan melalui lembaga yang diisi dengan aktivis muda dari lembaga non-partisan dapat berperan aktif menjaga DPT,' kata Ketua KNPI Taufan Rotorasiko dalam diskusi Simposium Politik Nasional DPP KNPI dengan tema 'Pemilu Bersih Indonesia Lebih Baik', Kamis (24/10) malam.Ia berharap, lembaga ini dan masyarakat dapat berperan aktif dalam proses demokrasi. 'KNPI itu kan tingkatnya dari nasional sampai kecamatan, dengan struktur yang ada mudah-mudahan dapat membantu KPU,' harapnya.Taufan mengapresiasi KPU yang membuka diri membantu permasalahan DPT. 'Ada beberapa cara, nanti dilihat dinamikanya seperti apa. Tapi memang agak khawatir jangan sampai permasalahan DPT terjadi sampai menjelang pemilu nanti,' ujarnya.Sementara Wakil Ketua MK, Hamdan Zoelfa, DPT yang yang tidak bermasalah adalah modal utama menyelenggarakan pemilu bersih. 'Jika terjadi masalah, jangan dibiarkan dan ditumpuk sehingga semuanya bersengketa di MK, sebagai fakta saat ini 70% sengketa pilkada berakhir di MK,' ujarnya.
Belum ada komentar untuk "KNPI akan ikut awasi DPT Pemilu 2014"
Post a Comment