TRIBUNNEWS.COM - Sami Khedira merasa sendirian di Real Madrid setelah ditinggal pelatih Jose Mourinho dan Mesut Oezil.
Kini ia sudah tidak tahan lagi berada di Santiago Bernabeu. Gelandang timnas Jerman ini memberi sinyal ingin segera meninggalkan Los Blancos.
Khedira menjadi pemain yang paling berduka dengan kepergian pelatih Mourinho di akhir musim lalu. Ia menjadi semakin sedih dan kecewa ketika El Real secara tiba-tiba melepas Oezil ke Arsenal di akhir bursa transfer musim panas lalu.
'Banyak pemain yang meyesali kepergian dia, termasuk saya. Kehilangan pemain berkuailtas seperti dia akan melemahkan tim mana pun,' ungkap Khedira.
Gelandang berusia 26 tahun ini menjadi rekrutan El Real di awal era Mourinho pada 2010 lalu. Ketika itu Mousinho kesemsem berat dengan penampilan Khedira di Piala Dunia 2010 lalu.
Setelah berhasil memboyong Khedira dari Stuttgart, rekan senegaranya Mesut Oezil juga bergabung dengannya di Santiago Bernabeu. Keduanya menjadi salah satu pemain favorit Mou di barisan gelandang.
Tekanan besar media di Spanyol menjadi salah satu alasan Mou kemudian meninggalkan Madrid. Secara mengejutkan El Real melepas Oezil ke Arsenal. Kini Khedira merasa giliran mendapat sorotan dari media. Ia bahkan merasa menjadi kuda hitam dalam timnya.
'Saya bukan seorang pemain Spanyol, saya juga bukan pemain yang menghasilkan banyak uang, dan saya menjadi salah satu murid Mourinho,' ungkap Khedira.
'Saya memulai musim ini di bangku cadangan atau bisa juga di bangku penonton. Meski bermain bagus , saya akan selalu menjadi kambing hitam dan saya menjadi tidak bernilai,' lanjut pemain berdarah Tunisia ini.
Di awal musim ini Khedira menjadi salah satu pemain pilihan pelatih Carlo Ancelotti. Ia bermain dalam tujuh laga, termasuk pada kekalahan El Real dalam derbi melawan Atletico Madrid dan pada laga imbang atas Villarreal yang memaksa skuad Ancelotti kini masih berada di peringkat tiha klasemen sementara.
'Saya tidak tahu, apakah hanya tinggal menunggu waktu atau ada masalah lain, kami memang masih belum bermain sebagai sebuah tim,' tegas Khedira yang kini berpeluang mengikuti Mou dan Oezil di Inggris setelah dikabarkan didekati Manchester United dan Chelsea.
Selengkapnya baca edisi cetak Berita Kota Super Ball, Rabu (16/10/2013)
Belum ada komentar untuk "Khedira Tak tahan Lagi di Real Madrid"
Post a Comment